Gue jadi inget masa smp dulu, yang masih lugu, imut, unyu-unyu yang pasti gak terkontaminasi dengan hal-hal yang serba canggih di abad 21 ini.
Kemaren waktu gue beli obat sakit koreng untuk pening gue yang tak kunjung sembuh ini, gue dapet kembalian duit gambar Kapitan Pattimura, nah dibelakang nya terdapat tulisan angka berurutan plus huruf yang berjajar menyelaraskan. Berdasarkan penyelidikan dan olah TPK dengan pihak tekait disinyalir tulisan tersebut adalah contekan ulangan dari orang yang tak bertanggung jawab.
Jadi inget masa berseragam gue dulu.
Gimana dengan loe sob, dari beberapa cara menyotek dibawah ini ada gak yang pernah loe lakuin :
1. Duit Kertas
Seperti yang gue bicarain diatas tadi cara ini menggunakan duit kertas apa aja, ini hanya bisa dilakukan jika pertanyaan dari guru loe berupa pilihan ganda. Loe bisa deketin temen yang paling cerdas dikelas dan loe kasih tu duit buat nulis jawaban yang benar sebelum dia keluar. Dengan cara ini pengawas gak bakal curiga kalo yang loe pegang itu duit tapi contekan dari temen loe.
2. Penghapus
Gue masih inget salah satu hal bego yang gue lakuin waktu kelas dua smp dulu, waktu itu pelajaran ekonomi. Gue gak begitu suka dengan pelajaran ekonomi karena banyak hafalannya tapi sekarang gue malah kuliah fakultas ekonomi, mungkin azab yang harus gue terima. Waktu itu ada ulangan ekonomi dan kebetulan kelas lain udah ulangan duluan, gue nanya temen gue jawabanya apa kebetulan udah dikoreksi sama gurunya. Dengan nyantainya gue belajar sekenanya toh sudah punya plan B, waktu eksekusi tiba gue fokus dengar soal dari guru gue yang di lesan, sempat berfikir tapi kalo udah mentok ujung-ujungnya liat tuh contekan yang gue tulis rapi di penghapus gue. Hal itu terjadi berulang-ulang sampai pertanyaan terakhir dan gue gak berfikir apakah sama pertanyaan hari ini dengan kelas temen gue.
3. Kotak Pencil
Mungkin aneh jika cowok sekolah pakai kotak pensil untuk nyimpan peralatan tulisnya tapi gak bagi gue, itu merupakan hak setiap siswa dan gak ada larangan untuk tidak menggunakan kotak pensil. Dengan mengesampingkan omongan orang lain ternyata kotak pensil gue dapat menolong diwatu genting. Contohnya waktu ulangan esai, loe dapat nulis hal penting di kotak pensil loe dan ketika loe lupa jawaban loe bisa buka kotak pensil loe dengan alih-alih mengganti ballpoint dan kesempatan itu jangan loe sia-siain dengan percuma loe bisa baca dan salin ke kertas ulangan loe.
4. Ringkasan Singkat
Ringkasan singkat memang sudah umum dalam dunia per-contek-an, ringkasan-ringkasan penting dapat loe tulis dalam selembar kertas kecil dan usahakan hurufnya pun juga harus sekecil mungkin dengan tetap mengutamakan unsur dapat dibaca dengan mudah. Kemudian loe lipat sekecil mungkin dan taroh di saku baju ketika pengawas lengah baru dibuka perpustakaan mini tersebut dengan tetap memasang mata-mata jangan sampai pengawas tiba-tiba nongol dibelakang loe dan mengambil kertas ulangan dan menyuruh loe keluar ruangan dengan pakaian compang-camping.
Gue akuin sob, gue emang suka nulis ringkasan singkat hanya sekedar untuk hafalan dan media belajar aja, karena otak gue memang susah menghafal kalimat-kalimat panjang. Itu gue lakuin sebagai penunjang semangat ujian dan sumpah demi apapun dan cungguh gue gak pernah gue pakai buat nyontek ringkasan yang gue buat. Tapi ujungnya kalo diminta temen, gue kasih ringkasan singkat itu dan kalo gue gak ngerti jawabannya baru gue nanya ke temen gue.
5. Paha/Rok
Untuk gaya ini mungkin banyak dilakukan oleh kaum hawa, modus ini mungkin akan sangat sulit diketahui oleh pengawas jika penyotek ini udah lihai dalam beraksi. Dan bisa dipastikan bahwa gak akan ada pemeriksaan paha dan rok sebelum masuk ruang ujian kecuali jika pengawas tersebut sudah siap lahir dan batin serta bunga tujuh rupa ketika dipanggil oleh komisi perlindungan anak dan perempuan.
Modus yang dilakukan adalah dengan menulis catatan ringkas di paha dan rok sekolah, jika pengawas lengah baru unjuk gigi di depan lembar jawaban, hati-hati jika sedang buka siapa tahu temen cowok loe lagi melototin berharap dapet vitamin A.
6. Buku
Gaya ini memang banyak dilakuin bagi murid-murid yang gak sempat begadang karena selaman habis nonton bola atau gak yang memang sengaja gak belajar dan gak tahu kalau hari ini ada ujian.
Ini memang sangat mudah dan umum tak perlu keahlian khusus untuk nyontek dengan buku, tapi cara ini sangat riskan dan kemungkinan besar loe untuk keluar duluan lebih dari 80%, bukan karena loe selesai ngerjain ujian tapi ...
7. Gadget
Di era teknologi sekarang ini banyak yang bisa dilakukan dengan gadget yang kita miliki, teruatama dalam hal informasi. Untuk loe yang punya handphone canggih ini dapat digunakan untuk ngerjain ulangan, apapun yang tertera dalam soal ujian tersebut dapat loe searching di Google dan disana loe dapat nemuin ratusan bahkan jutaan jawaban yang ada di soal.
8. Team Work
Modus ini yang paling gue sukai sob, tinggal bawa diri doang ke ruang ujian terus tinggal tanya teman yang ada di sebelah meja ujian loe.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan dengan modus ini :
a. pertama loe bisa ancem temen loe dengan anceman yang masuk akal dan buat dia drop dan ngasih jawaban yang loe pengen.
b. dengan kode-kode tertentu, misalnya dengan kode jari satu adalah jawaban "A", dua untuk "B", tiga untuk "C", dan empat untuk "D"
c. Loe bisa lakuin dengan nge-dehem atau pura-pura batuk bebarapa kali sebagai jawabannya boleh juga dengan suara hentakan kaki loe.
Itulah beberapa cara nyontek yang terjadi sewaktu masa sekolah gue dulu, mana yang pernah loe lakuin sob, atau gak ada di atas boleh ditambah di komentar.
Note : Ini bukan untuk menunjukan cara menyontek waktu ujian tapi hanya intermezo gue waktu sekolah dulu dan TIDAK dibenarkan untuk DITIRU oleh siapa pun, dimana pun dan kapan pun.
Sebelumnya
No comments:
Post a Comment